Top Ad unit 728 × 90

Hanya Gara-gara Tidur Siangnya Terganggu Suara Tangisan, Pria Ini Bnuh Bayinya yang Baru Berusia 3 Bulan

Terasa kepalanya pusing, faisal amir (27) bernazar buat tidur siang, selasa (8/8) dekat jam 14. 00, di tempat tinggalnya di menara dahlia 19 apartemen gading nias, kecamatan kelapa gading, jakarta utara.

tetapi di tempat tidur, terdapat anak perempuannya yang masih balita, ialah kaa, buah perkawinan siri - nya dengan tn (23) , seseorang akuntan. faisal amir (fa) terasa jengkel mendengar suara tangisan anaknya.

otomatis dia memukul kaki balita berumur 3 bulan itu dengan memakai botol bedak balita. artinya biar kaa menghentikan tangisnya. tetapi nyatanya hasilnya kebalikannya.

kaa malah terus menangis. emosi faisal memuncak. dia mengambil bantal besar kemudian menutupkannya ke muka kaa.

“berisik pak (tangisan) bayinya. kala itu aku ingin tidur siang. bayinya terus - terusan nangis. aku jengkel, aku jam kakinya gunakan botol bedak balita. masih menangis lagi. dikala itu terdapat bantal di dasar kepala aku. aku tarik kemudian aku taruh di mukanya (kaa). aku dikala itu lagi pusing kepala, ” tutur faisal di polsek kelapa gading kemarin.

usai menutupi muka anaknya dengan bantal, faisal tidur siang, sampai bangun dekat jam 17. 00. dekat 3 jam lamanya dia ‘terbang ke alam mimpi’. sepanjang itu pula wajah balita kaa tertutup oleh bantal besar sampai - sampai kehilangan nafas.

“saya tidur siang hingga sore, jam 17. 00 waktu indonesia barat (WIB), ” ucapnya.

bagi faisal, kala terbangun dari tidur, dia tidak ketahui apabila bayinya sudah tidak bernyawa lagi di tempat tidur. bangkit dari tempat tidur, faisal setelah itu membuatkan susu buat anaknya.

dikala dia bakal membagikan susu itu kepada kaa, barulah dia ketahui kalau balita itu tidak bernapas.

“saya coba berikan nafas buatan, tidak kunjung siuman pula. tidak harus terdapat nafas. aku juga pasrah di sana, ” ucap faisal.

bagi laki - laki yang di ktp - nya tercatat bagaikan penduduk kampung rawa denok, rt 5, rw 8, kelurahan rangkapan jaya baru, pancoran mas, kota depok, tersebut, dia menyesal telah menewaskan bayinya seorang diri.

“jujur aku khilaf melaksanakan perbuatan itu. menyesal aku. aku bunuh sang kecil karna ia dikala itu benar berisik, kala aku lagi pusing - pusingnya, ” ucap faisal.

kembali satu minggu sekali
kapolres metro jakarta utara kombes pol dwiyono, mencerahkan apabila pelakon menewaskan bayinya seorang diri disebabkan balita itu menangis tidak kunjung menyudahi. diprediksi kokoh pelakon tekanan pikiran karna sudah lama menganggur.

“jadi benar terdapat perkiraan kokoh pelakon ini pula tekanan pikiran karna tidak kunjung menemukan pekerjaan senantiasa. ia (fa) pula jengkel karna sang kecil kerap menangis. ia pula pernah memukuli sang kecil dengan botol bedak ke kakinya sebanyak 3 kali. balita ini, terus menangis. sampai - sampai fa juga terus menjadi jengkel, kemudian melemparkan suatu bantal kepala ke muka balita. sehabis itu, fa ini langsung melanjutkan tidurnya, ” kata dwiyono.

“di unit apartemen cuma korban (kaa) dengan fa. sedangkan si istri, tn, tidak terdapat di tempat dikala peristiwa. dikenal, tn ini tidak kembali ke rumah. tn bekerja selaku pegawai akuntan di wilayah sunter, tanjung priok, dan kembali ke rumah itu cuma satu minggu sekali. jadi, dapat aja pelakon ini pula tekanan pikiran karna istrinya tidak sering kembali. diprediksi fa pusing mengurus sang kecil, ” jelasnya.

kasubag humas polres metro jakarta utara, kompol sungkono, mengatakan kalau kaa wafat karna kehilangan nafas.

“faisal menewaskan balita perempuannya dengan trik menutup muka si balita dengan bantal. sampai - sampai si balita kehilangan nafas, ” ucapnya.

olah tkp
bagi kasat reskrim polres metro jakarta utara akbp nasriadi, faisal memandang badan anaknya memerah.

dia pula memandang si anak keluarkan tinja.

“posisi badan balita miring ke kanan dan juga sudah keluarkan muntah dan buang air besar. sehabis memandang kondisi itu, fasial langsung mensterilkan seluruhnya, dan menghubungi saksi mata lily salim (50) , yang dikenal saudara pelakon, ” ucapnya.

lily yang menggambarkan masyarakat jalur janur kuning ii wh ii/23 rt 08/15, kelapa gading timur, kelapa gading, jakarta utara, ketika datang di posisi langsung menghubungi pihak keamanan dari apartemen. pula menghubungi pihak kepolisian polsek kelapa gading.

“selanjutnya pihak petugas dari polsek kelapa gading langsung mengadakan olah tempat peristiwa masalah (tkp) di posisi buat memandang keadaan korban. badan korban nampak serupa kemerah - merahan. berikutnya buat mengenali pemicu kematian balita kala itu langsung dicoba penyelidikan. dari hasil penyelidikan, bapak dari balita itu seorang diri yang melaksanakan pembunuhan terhadap bayinya. pelakon tidak bekerja alias nganggur, hanya mengurus balita aja, ” ucap nasriadi.

akibat perbuatannya, fa, dijerat pasal berlapis ialah pasal 340 kuhp terpaut perihal pembunuhan berencana, pasal 338 kuhp soal pembunuhan dan juga pula uu 35 tahun 2014 soal proteksi anak.

atas perbuatannya, faisal diancam hukuman yang cukup berat. terlebih hasil visum terhadap balita benar terdapat cedera di kaki, lebam. sampai - sampai, fa terancam hukuman 20 tahun penjara.

tidak sengaja
terpisah, fira (17) adik kandung faisal amir, melaporkan kalau keluarganya cukup terpukul dengan kejadian yang mengenai kakaknya.

“dari tadi pagi, bunda aku dan juga adik bunda aku, ataupun om, sudah ke rumah faisal di apartemen. hingga saat ini belum kembali, ”ujarnya kala ditemui kemarin.

fira menegaskan, keluarganya tidak yakin faisal terencana menewaskan bayinya.

“kalau setahu kami, bang faisal tidak harus bunuh bayinya, ” katanya.

bagi fira, keluarga berharap tuduhan kalau faisal menewaskan bayinya serupa dalam pemberitaan merupakan tidak benar.

“soalnya bahwa dari cerita bang faisal ke bunda aku, itu seluruh kejadiannya gak terencana, ” katanya.






( sumber: intisari. grid. id )
Hanya Gara-gara Tidur Siangnya Terganggu Suara Tangisan, Pria Ini Bnuh Bayinya yang Baru Berusia 3 Bulan Reviewed by Unknown on Agustus 25, 2017 Rating: 5

Tidak ada komentar:

All Rights Reserved by MencariSenja © 2014 - 2015
Powered By Blogger, Designed by Sweetheme

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.