Ancaman Bagi yang Menunda Sholat Hingga Akhir Waktu

Shalat 5 waktu menggambarkan rukun islam yang harus dilaksanakan oleh pengikut nabi muhammad saw ini. karna berartinya ibadah ini, allah swt membagikan kopensasi untuk mereka yang tidak dapat berdiri boleh melakukan dengan duduk, untuk yang tidak dapat duduk diperbolehkan buat tiduran.

ini menunjukkan betapa berartinya salat dalam kehidupan manusia. tetapi walaupun sudah dikasih kemudahan dalam penerapannya, senantiasa aja manusia kerap lalai buat menunaikan.

ibadah ini mempunyai tata trik dan juga sudah diatur waktu - waktu penerapannya. allah swt memerintahkan buat salat di dini waktu, tetapi banyak sekali menusia yang menunda - nunda ibadah tersebut dengan bermacam sebab duniawi tanpa terdapat ‘udzur tertentu yang dibenarkan oleh syari’at.

terlebih lagi kerutinan menunda salat sudah jadi rutinitas dan juga mendarah daging dalam keseharian. sementara itu salat tercantum masalah dien (agama) yang amat berarti sehabis iman.

sampai - sampai meremehkannya jadi aksi yang membahayakan keimanan. berikut ini ancaman yang untuk orang - orang yang suka menunda salatnya.

pertama
allah swt dalam qalam - nya membagikan ancaman neraka untuk mereka yang menunda - nunda waktu salatnya tanpa sebab syariat yang dibenarkan. dintaranya hendak dimasukan kedalam ghayyu dan juga wail yang menggambarkan lembah - lembah yang berposisi di neraka jahanam.

“maka datanglah seusai mereka, pengganti (yang kurang baik) , yang menyia - nyiakan shalat dan juga memperturutkan hawa nafsunya, hingga nanti mereka hendak menemui “ghayyu“. kecuali orang - orang bertaubat, beriman dan juga beramal shaleh, hingga mereka hendak masuk surga dan juga tidak dianiaya (dirugikan) sedikit juga. ” (qs. maryam: 59 - 60)

“maka wail - lah untuk orang - orang yang shalat, (ialah) orang - orang yang lalai dari shalatnya. ” (qs. al - maun: 4 - 5)

ghayyu menggambarkan lembah yang berbau amat busuk yang amat jauh kedalamannya dan juga berisikan nanah dan juga darah. sebaliknya wail merupakan lembah di neraka jahanam yang seandainya gunung di dunia dijatuhkan ke dalamnya, hingga hendak sirna lembur karna panasnya.

kedua
terencana menunda ibadah ini pula hendak dimasukan kedalam kalangan yang menemui kesesatan dan juga kalangan yang menemukan celaka. sepanjang ini, manusia mengerti kalau menunda salat cuma hendak melanggar maksiat ringan. sementara itu, aktivitas menunda ini tercantum dalam dosa besar.

“maka kecelakaanlah untuk orang - orang yang shalat, (ialah) orang - orang yang lalai dari shalatnya. ” (qs. al - maa’uun: 4 - 5).

arti menyia - nyiakan shalat bagi sebagian ulama tafsir merupakan shalat di luar waktunya dan juga suka meninggalkan shalat.

ketiga
orang yang salat tetapi terencana menunda sampai akhir waktu tanpa sebab syariat makan terkategori orang - orang yang munafik.

munafik menggambarkan watak dimana seorang berpura - pura menjajaki ajaran agama tetapi sesungguhnya mereka tidak mengakuinya dalam hati. berikut ini qalam allah dan juga hadist nabi muhammad terpaut perihal tersebut.

“sesungguhnya orang - orang munafik menyangka dapat menipu allah, tetapi begitu allah lah yang menghinakan mereka. ialah kala mereka diseru buat shalat, mereka bermalas - malasan…” (qs. an - nisa: 142)

“ini merupakan shalatnya orang munafik. kala dia duduk mengamati matahari hingga dia berposisi diantara kedua tanduk syaitan, setelah itu dia berdiri buat mengerjakan shalat 4 rakaat, dia cuma mengingat allah sedikit aja. ” (hr. muslim : 103).

keempat
orang yang melalaikan salatnya karna sebab duniawi pula tidak hendak menemukan syafaat dari nabi muhammad saw di yaumul mahsyar nanti. nabi muhammad saw bersabda:

“janji antara saya dan juga umatku merupakan sholat. barangsiapa yang tidak sholat, hingga tidak terdapat jalinan janji apa - apa antara saya dan juga orang itu”.

jadi utamanya merupakan muballigh yang giat bersholawat tetapi tidak ingin mengerjakan sholat ataupun sudah ingin mengerjakan salat tetapi melalui waktunya, nanti pada hari kiamat jangan menagih janji memohon syafa’at kepada nabi muhammad shollallohu ‘alaihi wasallam.

kelima
menunda salat sesungguhnya pula merugikan diri seorang diri. terpaut uraian kedokteran, nyatanya salat diawal waktu mempunyai khasiat kesehatan yang begitu luar biasa.

rahasia itu terungkap bersumber pada sebagian riset dan juga pengamatan para ahli di bidangnya. tiap perpindahan waktu sholat, seiring dengan terbentuknya pergantian tenaga alam dan juga dialami lewat pergantian corak alam.

maksudnya kita dapat menjajaki irama alam dan juga meresap energy positifnya. jadi terus menjadi kita menunda salat, hingga kita tidak hendak menemukan khasiat kedokteran dari masing - masing waktu yang sudah didefinisikan.

nyatanya tidak cukup dengan melangsungkan salat aja, tetapi wajib paham tata trik dan juga waktunya sampai - sampai tidak tercantum orang yang merugi dalam salat.

mudah - mudahan kita tercantum dalam kalangan yang senantiasa menyegerakan salat dan juga bebas dari ancaman - ancaman tersebut. terimakasih sudah membaca.






( sumber: infoyunik. com )